Si boy memang tidak ada bakat dibidang musik, yang tidak seperti cicinya, tapi bukan berarti dia tidak bisa mendapat hasil yang bagus. Itulah yang terus menerus saya tanamkan kepada dia selama 2 tahun lebih semenjak dia kami kursuskan bermain gitar.
"Practice makes perfect" 3 kali dalam seminggu saya selalu ocehin dia untuk terus berlatih. "Tidak perlu lama, cukup 15 menit saja seharinya. Kan kalau 3 hari jadi 45 menit" berulang-ulang saya tanamkan ke dia.
Ternyata usaha dan motivasi yang kami tanamkan sekarang mulai tampak hasilnya. Si boy tidak perlu lagi di ocehin, dia selalu ambil gitarnya setiap hari Selasa, Kamis dan Jumat. Dan setiap Sabtu saat lesnya dia, boy merupakan yang terbaik dari 4 orang di kelasnya, yang di nyatakan secara langsung oleh gurunya kepada saya.
"Daddy really proud of you boy and I am sure that you are proud of yourself juga kan..." saya katakan ke dia. "Itulah hasil dari semua usaha dan latihan kamu boy" lanjut saya.
Talenta adalah sebuah anugerah tetapi tanpa sebuah usaha dan latihan tidak akan mendapat hasil yang maksimal. Dan tugas orang tualah untuk memotivasi dan mencari cara agar buah hatinya bisa berhasil mencapai suatu tujuan, baik dengan mengembangkan talenta yang telah tersedia maupun tanpa adanya talenta dari si anak. Apa kita bisa?? Kembali kepada diri kita sendiri untuk menjawabnya bukan??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar